Kamis, 12 Maret 2020

ZIKIR agar terhindar dari segala Bahaya (Doa Perlindungan Pagi dan Petang)


ZIKIR agar terhindar dari segala Bahaya (Doa Perlindungan Pagi dan Petang)

Bacalah Doa Perlindungan Ini Pagi Dan Petang, Agar Kita Terlindungi Dari Gangguan Syaithan

Sobat sekalian, tahukah jika waktu petang dan pagi adalah waktu yang baik untuk berdoa. Rasulullah SAW menganjurkan kepada kita untuk melindungi diri dengan selalu berdoa kepada Allah. Sebab, Allah-lah pelindung yang sebenarnya. Oleh sebab itu, jika kita ingin terhindar dari gangguan syaithan, perbanyaklah berdoa pada pagi dan petang. Sebab, dua waktu berdoa itu yang akan menjaga kita seharian penuh.

Hendaklah seorang muslim membaca doa  ini sebanyak 3 kali setiap pagi dan petang, insyaallah dia akan terlindungi dari kejahatan syaithan.

بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئٌ فىِ اْلاَرْضِ وَلاَ فىِ السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعِ اْلعَلِيْمِ.

“BISMILLAHILLADZI LAA YADHURRU MA’ASMIHI SYAI’UN FIL ARDHI WA LAA FISSAMAA’I, WA HUAS SAMII’UL ‘ALIIM ”

“Dengan nama Allah yang bila disebut, segala  sesuatu di bumi dan langit tidak akan berbahaya, Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Rasulullah bersabda : “Seorang hamba yang berkata (berdoa) pada pagi setiap hari, dan pada sore setiap malam, “BISMILLAHILLADZI LAA YADHURRU MA’AS-MIHI SYAI-UN FIL ARDHI WA LAA FISSAMAA-I, WA HUAS SAMII’UL ‘ALIIM” tiga kali, maka tidaklah berbahaya baginya apapun juga” (Akan terhindarlah dia dari bahaya apa saja ) . (HR Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Tirmizi, Nasa’i dan Ibnu Majah). Menurut Tirmizi doa ini Hasan,Gharib, shahih.

Ingatlah bahwa pada hakikatnya yang melindungi kita dari segala marabahaya apapun ialah Allah Subhanahu wa Ta’ala. Maka, berdoalah hanya kepada Allah agar Dia melindungi kita. Perbanyak berdoa pada-Nya dan selalu melantunkan ayat-ayat-Nya di rumah. InsyaAllah, rumah dan diri kita akan terhindar dari gangguan syaithan.

Mohon maaf yg sebesar besarnya jika ada salah penulisan

#zikir #doa #harian #doapagidanpetang

Tag: Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syaiun fil ardhi wa laa fis samaai wa huwas samii’ul ‘aliim, doa agar terhindar gangguan setan, doa agar terlindungi dari syaithan, doa pagi dan petang

Minggu, 08 Maret 2020

SURAT AR RAHMAN Merdu & syahdu (Adem di Hati) Ustadz Hanan Attaki

Surat Ar Rahman ( Arab dan artinya )
Pembaca : Ustadz Hanan Attaki



اَلرَّحۡمٰنُۙ

1. (Allah) Yang Maha Pengasih,

عَلَّمَ الۡقُرۡاٰنَؕ

2. Yang telah mengajarkan Al-Qur'an.

خَلَقَ الۡاِنۡسَانَۙ

3. Dia menciptakan manusia,

عَلَّمَهُ الۡبَيَانَ

4. mengajarnya pandai berbicara.

اَلشَّمۡسُ وَالۡقَمَرُ بِحُسۡبَانٍ

5. Matahari dan bulan beredar menurut perhitungan,

وَّالنَّجۡمُ وَالشَّجَرُ يَسۡجُدٰنِ

6. dan tumbuh-tumbuhan [atau bintang-bintang] dan pepohonan, keduanya tunduk (kepada-Nya).

وَالسَّمَآءَ رَفَعَهَا وَوَضَعَ الۡمِيۡزَانَۙ

7. Dan langit telah ditinggikan-Nya dan Dia ciptakan keseimbangan,

اَلَّا تَطۡغَوۡا فِى الۡمِيۡزَانِ

8. agar kamu jangan merusak keseimbangan itu,

وَاَقِيۡمُوا الۡوَزۡنَ بِالۡقِسۡطِ وَلَا تُخۡسِرُوا الۡمِيۡزَانَ

9. dan tegakkanlah keseimbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi keseimbangan itu.

وَالۡاَرۡضَ وَضَعَهَا لِلۡاَنَامِۙ

10. Dan bumi telah dibentangkan-Nya untuk makhluk(-Nya),

فِيۡهَا فَاكِهَةٌ ۖ ۙ وَّالنَّخۡلُ ذَاتُ الۡاَكۡمَامِ‌

11. di dalamnya ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang,

وَالۡحَبُّ ذُو الۡعَصۡفِ وَالرَّيۡحَانُ‌ۚ

12. dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

13. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

خَلَقَ الۡاِنۡسَانَ مِنۡ صَلۡصَالٍ كَالۡفَخَّارِۙ

14. Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar,

وَخَلَقَ الۡجَآنَّ مِنۡ مَّارِجٍ مِّنۡ نَّارٍ‌ۚ

15. dan Dia menciptakan jin dari nyala api tanpa asap.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

16. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

رَبُّ الۡمَشۡرِقَيۡنِ وَ رَبُّ الۡمَغۡرِبَيۡنِ‌ۚ

17. Tuhan (yang memelihara) dua timur dan Tuhan (yang memelihara) dua barat.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

18. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

مَرَجَ الۡبَحۡرَيۡنِ يَلۡتَقِيٰنِۙ

19. Dia membiarkan dua laut mengalir yang (kemudian) keduanya bertemu,

بَيۡنَهُمَا بَرۡزَخٌ لَّا يَبۡغِيٰنِ‌ۚ‏

20. di antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

21. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يَخۡرُجُ مِنۡهُمَا اللُّـؤۡلُـؤُ وَالۡمَرۡجَانُ‌ۚ‏

22. Dari keduanya keluar mutiara dan marjan.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

23. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

وَلَهُ الۡجَوَارِ الۡمُنۡشَئٰتُ فِى الۡبَحۡرِ كَالۡاَعۡلَامِ‌ۚ

24. Milik-Nyalah kapal-kapal yang berlayar di lautan bagaikan gunung-gunung.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

25. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

كُلُّ مَنۡ عَلَيۡهَا فَانٍ‌

26. Semua yang ada di bumi itu akan binasa,

وَّيَبۡقٰى وَجۡهُ رَبِّكَ ذُو الۡجَلٰلِ وَالۡاِكۡرَامِ‌ۚ

27. tetapi wajah Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

28. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يَسۡـَٔـلُهٗ مَنۡ فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ‌ؕ كُلَّ يَوۡمٍ هُوَ فِىۡ شَاۡنٍ‌ۚ

29. Apa yang di langit dan di bumi selalu meminta kepada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

30. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

سَنَفۡرُغُ لَـكُمۡ اَيُّهَ الثَّقَلٰنِ‌ۚ

31. Kami akan memberi perhatian sepenuhnya kepadamu wahai (golongan) manusia dan jin!

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

32. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يٰمَعۡشَرَ الۡجِنِّ وَالۡاِنۡسِ اِنِ اسۡتَطَعۡتُمۡ اَنۡ تَنۡفُذُوۡا مِنۡ اَقۡطَارِ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ فَانْفُذُوۡا‌ؕ لَا تَنۡفُذُوۡنَ اِلَّا بِسُلۡطٰنٍ‌ۚ

33. Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah).

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

34. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يُرۡسَلُ عَلَيۡكُمَا شُوَاظٌ مِّنۡ نَّارٍ وَّنُحَاسٌ فَلَا تَنۡتَصِرٰنِ‌ۚ

35. Kepada kamu (jin dan manusia), akan dikirim nyala api dan cairan tembaga (panas) sehingga kamu tidak dapat menyelamatkan diri (darinya).

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

36. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فَاِذَا انْشَقَّتِ السَّمَآءُ فَكَانَتۡ وَرۡدَةً كَالدِّهَانِ‌ۚ

37. Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilauan) minyak.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

38. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فَيَوۡمَٮِٕذٍ لَّا يُسۡـٴَـلُ عَنۡ ذَنۡۢبِهٖۤ اِنۡسٌ وَّلَا جَآنٌّ‌ۚ

39. Maka pada hari itu manusia dan jin tidak ditanya tentang dosanya.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

40. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يُعۡرَفُ الۡمُجۡرِمُوۡنَ بِسِيۡمٰهُمۡ فَيُؤۡخَذُ بِالنَّوَاصِىۡ وَ الۡاَقۡدَامِ‌ۚ

41. Orang-orang yang berdosa itu diketahui dengan tanda-tandanya, lalu direnggut ubun-ubun dan kakinya.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

42. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

هٰذِهٖ جَهَنَّمُ الَّتِىۡ يُكَذِّبُ بِهَا الۡمُجۡرِمُوۡنَ‌ۘ

43. Inilah neraka Jahanam yang didustakan oleh orang-orang yang berdosa.

يَطُوۡفُوۡنَ بَيۡنَهَا وَبَيۡنَ حَمِيۡمٍ اٰنٍ‌ۚ

44. Mereka berkeliling di sana dan di antara air yang mendidih.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

45. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

وَلِمَنۡ خَافَ مَقَامَ رَبِّهٖ جَنَّتٰنِ‌ۚ

46. Dan bagi siapa yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِۙ

47. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

ذَوَاتَاۤ اَفۡنَانٍ‌ۚ

48. kedua surga itu mempunyai aneka pepohonan dan buah-buahan.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

49. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فِيۡهِمَا عَيۡنٰنِ تَجۡرِيٰنِ‌ۚ

50. Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang memancar.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

51. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فِيۡهِمَا مِنۡ كُلِّ فَاكِهَةٍ زَوۡجٰنِ‌ۚ

52. Di dalam kedua surga itu terdapat aneka buah-buahan yang berpasang-pasangan.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

53. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

مُتَّكِـــِٕيۡنَ عَلٰى فُرُشٍۢ بَطَآٮِٕنُهَا مِنۡ اِسۡتَبۡرَقٍ‌ؕ وَجَنَی الۡجَـنَّتَيۡنِ دَانٍ‌ۚ‏

54. Mereka bersandar di atas permadani yang bagian dalamnya dari sutera tebal. Dan buah-buahan di kedua surga itu dapat (dipetik) dari dekat.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

55. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فِيۡهِنَّ قٰصِرٰتُ الطَّرۡفِۙ لَمۡ يَطۡمِثۡهُنَّ اِنۡسٌ قَبۡلَهُمۡ وَلَا جَآنٌّ‌ۚ

56. Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang membatasi pandangan, yang tidak pernah disentuh oleh manusia maupun jin sebelumnya.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

57. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

كَاَنَّهُنَّ الۡيَاقُوۡتُ وَالۡمَرۡجَانُ‌ۚ‏

58. Seakan-akan mereka itu permata yakut dan marjan.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

59. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

هَلۡ جَزَآءُ الْاِحۡسَانِ اِلَّا الۡاِحۡسَانُ‌ۚ

60. Tidak ada balasan untuk kebaikan selain kebaikan (pula).

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

61. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

وَمِنۡ دُوۡنِهِمَا جَنَّتٰنِ‌ۚ

62. Dan selain dari dua surga itu ada dua surga lagi.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِۙ‏

63. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan,

مُدۡهَآمَّتٰنِ‌ۚ

64. kedua surga itu (kelihatan) hijau tua warnanya.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ‌ۚ

65. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فِيۡهِمَا عَيۡنٰنِ نَضَّاخَتٰنِ‌ۚ

66. Di dalam keduanya (surga itu) ada dua buah mata air yang memancar.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

67. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فِيۡهِمَا فَاكِهَةٌ وَّنَخۡلٌ وَّرُمَّانٌ‌ۚ‏

68. Di dalam kedua surga itu ada buah-buahan, kurma dan delima.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ‌ۚ

69. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فِيۡهِنَّ خَيۡرٰتٌ حِسَانٌ‌ۚ

70. Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik dan jelita.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ‌ۚ‏

71. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

حُوۡرٌ مَّقۡصُوۡرٰتٌ فِى الۡخِيَامِ‌ۚ

72. Bidadari-bidadari yang dipelihara di dalam kemah-kemah.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ‌ۚ

73. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

لَمۡ يَطۡمِثۡهُنَّ اِنۡسٌ قَبۡلَهُمۡ وَلَا جَآنٌّ‌ۚ

74. Mereka tidak pernah disentuh oleh manusia maupun oleh jin sebelumnya.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ‌ۚ

75. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

مُتَّكِــِٕيۡنَ عَلٰى رَفۡرَفٍ خُضۡرٍ وَّعَبۡقَرِىٍّ حِسَانٍ‌ۚ

76. Mereka bersandar pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah.

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

77. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

تَبٰـرَكَ اسۡمُ رَبِّكَ ذِى الۡجَـلٰلِ وَالۡاِكۡرَامِ

78. Mahasuci nama Tuhanmu Pemilik Keagungan dan Kemuliaan.